Panduan Singkat Prosedur dan Cara Take Over KPR

Share:

Membeli rumah dengan KPR merupakan komitmen jangka panjang. Namun, ada kalanya Anda ingin mengambil alih KPR ke bank lain. Take over KPR merupakan proses pemindahan yang menawarkan beberapa keuntungan, seperti debitur ingin memindahkan dana hutangnya ke bank lain namun memakai syarat tertentu. 

Sebelum Anda memutuskan untuk take over KPR, penting untuk memahami beberapa pertimbangan penting, seperti:

Baca juga: Kenali Seputar Proses Pembelian Rumah di Indonesia

Panduan Take Over KPR

Setelah Anda memutuskan untuk memakai take over KPR, ikuti panduan singkat berikut, dengan mengikuti panduan singkat ini, proses take over KPR Anda akan berjalan dengan lancar dan mudah.

Bank baru akan memeriksa dokumen KPR Anda saat ini, seperti surat keterangan saldo hutang dan riwayat pembayaran.

Selanjutnya bank akan memeriksa kelayakan kredit Anda sesuai kebijakan mereka.

Beberapa bank melakukan peninjauan ulang properti yang dijaminkan.

Jika pengajuan diterima, bank akan menyiapkan perjanjian pengambilalihan yang berisi persyaratan baru, seperti suku bunga, tenor, dan dana administrasi.

Pembayaran sisa hutang KPR pada bank lama akan dibayar oleh bank baru

Perlu Anda ketahui bahwa Take Over KPR memberikan manfaat baik yaitu kebijakan suku bunga turun, jangka waktu bisa lebih panjang atau pendek untuk debitur, debitur bisa mengurangi beban bulanan yang harus dibayar, dan pelayanan yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan debitur.

Jika Anda ingin Take Over KPR maka perlu dilihat kembali apakah keputusan ini sudah tepat atau belum untuk memperbaiki kondisi finansial untuk memanfaatkan suku bunga yang lebih rendah atau penyesuaian tenor yang lebih tepat. Dengan memahami prosedur secara menyeluruh serta pertimbangan secara matang, maka Anda dapat mengambil keputusan yang bijak dan tepat.