Kenali Seputar Proses Pembelian Rumah di Indonesia

Share:

Selain menjadi keperluan utama dalam menjalankan berbagai aktivitas kehidupan, pembelian rumah harus dipertimbangkan dengan matang, termasuk proses yang harus dilewati. Memilih dan membeli rumah yang sesuai akan memberikan manfaat bagi Anda di masa mendatang saat Anda menempatinya.

Inilah prosedur pembelian rumah yang penting untuk Anda ketahui. Ayo, mari kita simak informasinya!

Baca Juga: Rekomendasi Model Rumah Sederhana Tapi Indah

Car Kriteria Rumah yang Sesuai

Langkah pertama sebelum membeli rumah adalah mencari properti yang sesuai dengan kriteria Anda dan proses penjualannya. Setelah menetapkan kriteria rumah yang diinginkan, langkah selanjutnya bisa berupa mengunjungi pameran properti atau marketing gallery yang dimiliki oleh developer rumah.

Anda juga bisa mencari rumah yang dijual melalui agen properti, baik itu secara daring atau luring. Pastikan untuk memilih developer dan agen properti yang dapat dipercaya!.

Negosiasi Harga

Setelah melakukan pengecekan terhadap legalitas dan kondisi rumah, langkah selanjutnya adalah menetapkan harga yang cocok untuk rumah yang ingin Anda beli. Jika Anda membeli rumah melalui developer atau pengembang seperti Sinar Mas Land, Anda mungkin dapat memperoleh berbagai diskon sesuai dengan promo yang sedang berlangsung, seperti promo "infinite living".

Baca Juga: Rekomendasi Rumah Millenial BSD dengan Desain dan Model Terbaik

Memeriksa Legalitas dan Kondisi Rumah

Meneliti legalitas dan kondisi rumah adalah tahap penting dalam proses pembelian properti. Anda harus memeriksa berbagai dokumen seperti identitas developer, sertifikat hak atas tanah, bukti pembayaran pajak, Akta Jual Beli (AJB), Persetujuan Bangunan Gedung, dan lain-lain.

Proses pemeriksaan dokumen ini dapat dilakukan dengan bantuan notaris atau Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). Selain itu, Anda juga perlu mengevaluasi kondisi fisik rumah itu sendiri.

Tentukan Skema Pembayaran

Setelah menetapkan harga rumah, langkah berikutnya adalah menentukan skema pembayaran. Anda memiliki opsi untuk membayar secara tunai atau hard cash, atau mengajukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah). Jika Anda memilih KPR, penting untuk memahami dengan baik skema pembayaran, jangka waktu cicilan, serta jumlah uang muka yang harus dibayarkan di awal.

Menyelesaikan Transaksi Pembelian

Langkah terakhir dalam pembelian rumah adalah menyelesaikan transaksi pembelian dengan tepat. Pastikan bahwa semua transaksi dilakukan secara sah sesuai dengan hukum, dan pastikan untuk memperoleh dokumen-dokumen otentik agar terhindar dari masalah di masa mendatang. Proses penandatanganan Akta Jual Beli (AJB) juga harus dilakukan di hadapan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) untuk memastikan keabsahan transaksi pembelian tersebut.